Perjalanan Khaitsamah bin Sulaiman Menuntut Ilmu

menempuh perjalanan
   Al-Khatib al-Baghdady berkata:”Khaitsamah adalaoh orang yang tsiqah, dia telah mengumpulkan tentang keutamaan para sahabat, Ibnu Abi Kamil berkata:”Aku mendengar Khaitsamah berkata:”Aku mengarungi lautan menuju Jabalah –sebuah daerah di pantai laut Syam dekat Ladziqiyyah- untuk belajar kepada Yusuf bin Bahar, kemudian aku pergi ke Antokiyah, lalu kapal kami diserang, walaupun sempat kami melakukan perlawanan, tapi kami kalah dan kami akhirnya disandera. Mereka menangkap dan memukuliku lalu mereka mencatat nama kami.Salah satu dari mereka bertanya kepadaku:”Siapa namamu? Aku menjawab:”Khaitsamah bin Sulaiman”, Ia berkata:”Tulis namanya keledai bin keledai”.Ketika dipukul aku pingsan, dan bermimpi seolah-olah melihat surga, di pintunya kelihatan segerombolan bidadari, salah satu dari mereka berkata:”Wahai pria yang malang! Apa yang tertinggal darimu? Yang lain juga berkata:”Apa yang tertinggal darinya? Kalau terbunuh dia akan berada di surga bersama bidadari”, yang lain lagi berkata:”Semoga Alloh menganugrahkan syahid kepadanya dan mengalahkan kesyirikan lebih baik baginya”, kemudian bidadari itu diam.Lalu aku melihat seseorang berkata kepadaku:”Bacalah surat at-Taubah! Akupun membacanya sampai firman-Nya:
فسيحوا في الأرض أربعة أشهر....
“Maka berjalanlah kalian (kaum musyrikin) di muka bumi selama empat bulan”(QS.at-Taubah:2).
Akupun menghitung sejak bermimpi tersebut hingga empat bulan, kemudian Allah membebaskanku”[1].


[1] Tadzkiratul Huffadz III/51-52, no.834.

0 Response to "Perjalanan Khaitsamah bin Sulaiman Menuntut Ilmu"

Posting Komentar

Pertanyaan dan komentar, akan kami balas secepatnya-insyaallah-.