Lalu
Nabi hijrah ke Madinah disertai Abu Bakr, beliau terlebih dahulu berlindung ke
gua Tsaur, beliau bersama Abu Bakr di sana selama tiga hari, Kuffar Quraisy
tidak bisa mengejar beliau, kemudian akhirnya beliaupun memasuki kota Madinah
dengan selamat, maka seluruh penduduk kota itupun menyambut beliau dengan
hangat, dan beliaupun membangun masjid dan rumah kediaman beliau di sana.
Peperangan yang
Beliau Ikuti
Dari
Ibnu Abbas dia berkata:”Ketika Rasulullah keluar dari Makkah, Abu Bakr berkata:”Inna
lillahi wa inna ilahi raji’un mereka tela mengeluarkan Nabi mereka, sungguh
mereka akan celaka, lalu Allah menurunkan firman-Nya:
أُذِنَ
لِلَّذِيْنَ يُقَاتَلُوْنَ بِأَنَّهُمْ ظُلِمُوْا
“Telah didizinkan (berperang) bagi orang-orang
yang diperangi karena mereka dianiaya”.(QS.al-Hajj:39).
Dan inilah
ayat pertama yang turun tentang izin untuk berperang, Rasulullah ikut serta
dalam 27 peperangan, ikut terjun langsung dalam 9 peperangan yaitu:perang Badr,
Uhud, al-Marisi’, al-Khandaq, Quraidzah, Khaibar, al-Fath, Hunain, dan at- Tha’if
, adapun sisanya maka beliau mengutus pasukan beliau.
Haji
dan Umrah yang Beliau Lakukan
Rasulullah
hanya melakukan satu kali haji selama beliau di Madinah, adapun umarah maka
yang sempat beliau lakukan hanya empat kali semuanya di bulan Dzulhijjah
kecuali yang beliau lakukan bersama haji beliau, Umrah pertama adalah umrah
Hudaibiyah, di mana ketika itu beliau dihadang dan tidak diperbolehkan msuk ke
Makkah oleh Kuffar Quraisy, kemudian Umrah Qada’, kemudian umarh Ji’ranah, dan
terakhir umrah yang beliau lakukan bersama haji beliau.
Kejadian-kejadian
Penting
Isra’
Mi’raj:terjadi pada tiga tahun sebelum hijrah beliau ke madinah, saat Mi’raj
itulah diwajibkan shalat.
Tahun
Pertama Hijriyah:terjadi pembangunan masjid, pengaturan pendirian negara,
diwajibkannya zakat.
Tahun
ke-2:terjadi perang Badr dan kaum muslimin memperoleh kemenangan gemilang dalam
perang menentukan ini.
Tahun
ke-3:terjadi perang Uhud dan kaum muslimin mendapat kekalahan akibat
menyelisihi perintah Nabi.
Tahun
ke-4:terjadi perang Bani Nadhir, Rasulullah mengusir Yahudi Bani Nadhir ini dari
Madinah karena mereka melanggar perjanjian.
Tahun
ke-5:terjadi perang Bani Mustaliq, perang Ahzab dan perang Bani Quraidzah.
Tahun
ke-6:terjadi perdamaian Hudaibiyah, pada tahun ini pula khamr diharamkan secara
total.
Tahun
ke-7:terjadi perang Khaibar, pada tahun ini pula kaum muslimin masuk kota Mekah
dan melakukan umrah, dan pada tahun ini juga Rasulullah menikahi Shafiyyah bin
Huyai.
Tahun
ke-8:terjadi perang Mu’tah, pertemuan pertama kaum muslimin dengan bala tentara
Romawi, terjadi pula penaklukan kota Mekah, perang Hunain untuk memerangi
qabilah yang enggan masuk islam yaitu Hawazin dan Tsaqif.
Tahun
ke-9:terjadi perang Tabuk, perang terakhir di bawah pimpinan Rasulullah, pada
tahun ini berdatanganlah para utusan dari berbagai kabilah untuk menyatakan
keislaman mereka, sehingga tahun ini dinamakan “Aamul Wufud” (tahun
utusan-utusan).
Tahun
ke-10:Rasulullah melaksanakan haji wada’ bersama lebih dari 100.000 kaum
muslimin.
Tahun
ke-11:peristiwa wafatnya Rasulullah tercinta, pada hari senin bulan Rabi’
al-Awwal (walaupun ada khilaf tentang hari wafat beliau), beliau wafat pada
umur 63 tahun, 40 tahun sebelum beliau diangkat sebagai nabi, dan 23 tahun
sebagai nabi dan Rasul, 13 tahun beliau habiskan di Makkah, dan 10 tahun
sisanya beliau habiskan di Madinah,washallallahu aliahi wa ala aalihi
wasallam.
Selesai ditulis 12-Jumada as-Tsany-1434 H
0 Response to "Hijrah Rasulullah ke Madinah dan Kejadia-kejadian Penting Lainnya"
Posting Komentar
Pertanyaan dan komentar, akan kami balas secepatnya-insyaallah-.