Sedikit Tertawa dan Banyak Menangis

Rasulullah-shallallahu alaihi wasallam-bersabda:


لو تعلمون ما أعلم لضحكتم قليلا ، ولبكيتم كثيرا...


“Seandainya kalian mengetahui apa yang aku ketahui, niscaya kalian akan sedikit tertawa dan banyak-banyak menangis”.
Hadits ini diriwayatkan oleh Imam al-Bukhari-rahimahullah-dari beberapa sahabat mulia A’isyah, Abu Hurairah dan Anas bin Malik, begitu juga diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam Shahihnya dalam berbagai kejadian dan redaksi-redaksi yang berbeda namun kalimat di atas  (لو تعلمون ما أعلم لضحكتم قليلا ، ولبكيتم كثيرا) selalu ada[1].


Makna Hadits
Ibnu Hajar-rahimahullah-mengatakan:


والمراد بالعلم هنا ما يتعلق بعظمة الله ، وانتقامه ممَّن يعصيه ، والأهوال التي تقع عند النزع ، والموت ، وفي القبر ، ويوم القيامة ، ومناسبة كثرة البكاء وقلة الضحك في هذا المقام واضحة ، والمراد به التخويف



“Yang dimaksud dengan “seandainya kalian mengetahui” di sini adalah mengetahui bagaimana sebenarnya kebesaran Allah, pembalasan-Nya terhadap mereka yang mendurhakai-Nya, kengerian yang terjadi ketika seorang sekarat dan meninggal, ketika berada di dalam kubur dan di hari kiamat. Adapun yang menyebabkan mereka “banyak menangis dan sedikit tertawa” sudah jelas, jadi perkataan Nabi-shallallahu alaihi wasallam-ini bertujuan untuk menakuti (manusia akan kengerian hari akhirat)[2].
Imam an-Nawawi-rahimahullah-berkata sembari mengomentari hadits ini:


لو رأيتم ما رأيتُ ، وعلمتم ما علمت مما رأيته اليوم وقبل اليوم لأشفقتم إشفاقا بليغا ، ولقلَّ ضحككم وكثر بكاؤكم


“(Maksudnya): Seandainya kalian melihat apa yang aku lihat, mengetahui apa yang aku ketahui dari apa yang aku tahu hari dan dan hari sebelumnya niscaya kalian akan sangat ketakutan, dan ketawa kalian akan mejadi sedikit dan kalian akan banyak menangis”[3].
Adapun Imam al-Qurtubi-rahimahullah-berkata dalam mengomentari hadits ini:


وقوله صلى الله عليه وسلم : ( لو تعلمون ما أعلم لضحكتم قليلا ولبكيتم كثيرا ) : يعني ما يعلم هو من أمور الآخرة وشدة أهوالها ، ومما أعد في النار من عذابها وأنكالها ، ومما أعد في الجنة من نعيمها وثوابها ، فإنه صلى الله عليه وسلم قد كان رأى كل ذلك مشاهدة وتحقيقا ، ولذلك كان صلى الله عليه وسلم متواصل الأحزان ، 
قليل الضحك ، جُلُّه التبسم


“Sabda beliau-shallallahu alaihi wasallam-:
لو تعلمون ما أعلم لضحكتم قليلا ، ولبكيتم كثيرا...
“Seandainya kalian mengetahui apa yang aku ketahui, niscaya kalian akan sedikit tertawa dan banyak-banyak menangis”.
Maksudnya: “Apa yang beliau ketahui berupa keadaan-keadaan di akhirat, kengeriannya yang begitu dahsyat, apa yang Allah sediakan di dalam neraka berupa azab dan siksaanya, dan apa yang Allah sediakan di dalam surga berupa kenikmatan dan ganjaran, karena Nabi-shallallahu alaihi wasallam-telah melihat itu semua dengan mata kepala beliau sendiri, oleh karena itu beliau-shallallahu alaihi wasallam-senantiasa dalam kesedihan, sedikit tertawanya, kebanyakannya hanya sebatas senyum”[4].
Al-Munawi-rahaimahullah-mengomentari hadits dengan mengatakan:


لو تعلمون ما أعلم) أي : من عظم انتقام الله من أهل الجرائم وأهوال القيامة وأحوالها ما علمته لما ضحكتم أصلا ، المعبر عنه بقوله (لضحكتم قليلا) إذ القليل بمعنى العديم على ما يقتضيه السياق.


“Sabada beliau :”Seandainya kalian mengetahu apa yang aku ketahui”, maksudnya mengetahui dahsyatnya pembalasan Allah kepada pelaku kemaksiatan dan mengetahui bagaimana kengerian dan keadaan yang begitu dahsyat dari hari kiamat sebagaimana yang saya tahu, niscaya kalian sama sekali tidak akan tertawa sama sekali, hal ini beliau ungkapkan dengan sabda beliau “sedikit tertawa”, sedikit tertawa di sini maksudnya tidak tertawa sama sekli berdasarkan redaksi hadits ini”[5].




[1] Sebagai contoh diriwayatkan oleh Imam al-Bukhari dari A’isayh no.1044 dalam kisah tentang kisah Shalat Kusuf (gerhana matahari), no.1046, 1050, 1059 dll, adapun Imam Muslim beliau membawakanya juga dalam Shahih beliau di antaranya no.901.
[2] Fathul Baari : 11/319.
[3] Syarah Shahih Muslim : 15/112
[4] Al-Mufhim Syarah Shahih Muslim :2/557
[5] Faidhul Qadiir: 5/402

0 Response to "Sedikit Tertawa dan Banyak Menangis"

Posting Komentar

Pertanyaan dan komentar, akan kami balas secepatnya-insyaallah-.