Air Tertelan Ketika Wudhu', Batalkah Puasanya?

Pertanyaan:
Apakah mengalirnya air ke tenggorokan ketika saya melakukan Istinsyaq (memasukkan air ke hidung untuk membersihkannya ketika wudhu’) membuat puasa saya jadi batal?
Jawaban:
Al-Hamdulillah
Pertama: Orang yang sedang berpuasa dilarang melakukan Istinsyaq secara berlebihan, berdasarkan sabda Nabi-shallallahu alaihi wasallam-kepada Laqith bin Shabirah-radiallohu anhu-:
أَسْبِغْ الْوُضُوءَ ، وَخَلِّلْ بَيْنَ الأَصَابِعِ ، وَبَالِغْ فِي الاسْتِنْشَاقِ إِلا أَنْ تَكُونَ صَائِمًا
“Sempurnakanlah wudhu’, dan bersihkanlah jari-jemari dengan menyela-nyelanya dan sungguh-sungguhlah dalam ber-istinsyaq kecuali engkau dalam keadaan berpuasa.”(HR.Abu Dawud no.142 dan at-Tirmidzy no.788 dishahihkan oleh al-Albany dalam Shahih Sunan at-Tirmidzy).
Hadits ini menunjukkan dilarangnya seorang yang berpuasa untuk berlebih-lebihan dalam melakukan istinsyaq supaya air tidak mengalir ke tenggorokannya.
Kedua: Seandainya ada seorang yang berpuasa berkumur-kumur atau melakukan istinsyaq lalu air tidak sengaja masuk ke tenggorokan maka orang tersebut tidak batal puasanya, karena Allah berfirman:
وَلَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ فِيمَا أَخْطَأْتُمْ بِهِ وَلَكِنْ مَا تَعَمَّدَتْ قُلُوبُكُمْ
“Dan tidak ada dosa atasmu terhadap apa yang kamu khilaf padanya, tetapi (yang ada dosanya) apa yang disengaja oleh hatimu.”(al-Ahzab:5).
Sedangkan orang yang dimaksud hatinya tidak sengaja melakukan hal yang membatalkan puasa, maka puasanya tetap sah (lihat as-Syarhul Mumti’ 6/240,246), wallohu a’lam.

0 Response to "Air Tertelan Ketika Wudhu', Batalkah Puasanya?"

Posting Komentar

Pertanyaan dan komentar, akan kami balas secepatnya-insyaallah-.