Salah Satu Hadits Lemah

Salah satu hadits dha’if (lemah) yang sering kita dengar di bulan Ramadhan ini adalah hadits:

صُوْمُوْا تَصِحُّوْا

“Berpuasalah kalian niscaya kalian akan sehat”.

Hadits di atas adalah potongan hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Adi dalam al-Kamil (7/2521) melalui jalan Nahsyal bin Sa’id, dari ad-Dahhaq, dari Ibnu Abbas.

Nahsyal ini matruk (ditinggalkan haditsnya) karena dia sering berdusta, sedangkan ad-Dahhak tidak pernah meriwayatkan hadits dari Ibnu Abbas.

Hadits ini diriwayatkan juga oleh Abu Nu’aim dalam at-Tibbun Nabawy, demikian juga disebutkan dalam Takhrijul Ihya’ (3/87), dibawakan pula oleh Ibnu Bukhair dalam Juzu’-nya dan disebut juga dalam Syarhul Ihya’ (7/401) melalui jalan Muhammad bin Sulaiman bin Abu Dawud, dari Zuhair bin Muhammad, dari Suhail bin Abi Shalih dari Abu Khurairah.

Sanad hadits ini lemah, Abu Hatim berkata:”Di dalam hafalannya (Zuhair bin Muhammad) terdapat kekurangan, haditsnya di Syam lebih mungkar dari pada haditsnya di Irak karena hafalannya yang buruk.” Al-Ajali berkata:”Hadits-hadits ini diriwayatkan penduduk Syam darinya (Zuhair), sama sekali tidak membuatku senang dan kagum.” Abu Bakr al-Atsram berkata:”Aku pernah mendengar Ahamad-dia menyebutkan riwayat orang-orang Syam dari Zuhair bin Muhammad-Mereka (orang-orang Syam) meriwayatkan darinya(Zuhair) beberapa hadits mungkar…”(Tahdzibul Kamal 10/417).

Muhammad bin Sulaiman yang terdapat dalam sanad hadits ini adalah salah seorang penduduk Syam sebagaimana dalam Tarikh Dimasyq, sedangkan riwayatnya dari Zuahir-karena dia adalah orang Syam-adalah mungkar.

Tweet